Arsip

Posts Tagged ‘Kim Bum’

Jung-Yi, Goddes of Fire

Agustus 8, 2014 1 komentar

Jung-Yi, Goddes of Fire. Alasan saya semata-mata menonton drama ini karena cast utamanya adalah  dan . Meski di beberapa drama sebelumnya akting Moon tak cukup memuaskan, tapi saya tetap berharap banyak padanya. Menurut saya, dia aktris yang smart dan cukup berbakat. Hanya masalah pemilihan peran saja yang mungkin tak selalu tepat. Dan ? Awalnya saya sebenarnya cukup underestimate sama dia di BBF  dan berpikir hanya jual tampang pretty boy, tapi setelah melihat aktingnya di beberapa drama yang lain ( , misalnya), meski nyaris selalu jadi pemain lapis kedua, tapi dia cukup membuat saya ‘jatuh cinta.’ Satu hal lagi, keduanya punya karakter wajah yang hampir sama: baby face. Saya merasa mereka akan cocok dan punya chemistry. Meski agak disayangkan karena lagi-lagi  hanya akan jadi pemain lapis kedua di sini.

JungYi1

Sepertinya kebanyakan drama saeguk, kisah akan dimulai dengan generasi sebelumnya. Adalah Yeol Dam dan Lee dua ahli keramik di istana. Yeol-dam dengan karya-karyanya yang bersahaja tapi artistik selalu menarik perhatian raja sedangkan Lee dengan karya-karyanya yang lebih berkelas. Lee yang berambisi menjadi ahli keramik utama, merasa ketakutan kalau Yeol-dam akan menjadi menyainginya. Maka ia pun melakun cara licik menyingkirkan Yeol-dam dengan memfitnahnya. Yeol-dam pun dipenjara. Sebenarnya dia akan dijatuhi hukuman penggal, tapi ketika putra kedua raja dari selirnya lahir, raja sangat senang sehingga membebaskan seluruh tahanan, termasuk Yeol-dam. Di hari yang sama, seorang perempuan, asisten Yeol-dam bernama Yen-ok yang ternyata adalah selingkuhan Lee, hendak dibunuh oleh Lee karena sedang mengandung anaknya. Yen-ok sempat melahirkan sebelum meninggal dan menitipkan bayinya pada Yeol-dam.

JungYi3

Yeol-dam memulai kehidupan baru di desa dengan membuat keramik untuk rakyat jelata. Sendirian, ia membesarkan putri angkatnya yang selalu ia anggap anak sendiri,  Jung. Jung tumbuh menjadi remaja tomboy dan keras kepala. Meski sebenarnya ia berbakat membuat keramik, tapi ia tak suka melakukannya. Ia lebih senang berkeliaran di hutan, bermain dengan Tae-do, anak lelaki tetangga yang sudah dianggapnya abangnya.

Hingga suatu hari, sang pangeran kerajaan, Pangeran Gwang-hae berburu ke hutan di dekat tempat tinggal Jung dan terperangkap dalam jebakan binatang yang dibuat Jung. Jung yang iseng enggan menolongnya dan ujung-ujungnya ia ikut terjatuh dalam jebakan. Dari sinilah romantisme pertama mereka sebagai remaja dimulai. Tapi ketika Jung tahu bahwa Gwang-hae adalah pseorang pangeran, ia pun sadar bahwa perasaannya adalah hal yang tak mungkin.

JungYi2

Keberadaan Yeol-dam akhirnya diketahui oleh kerajaan yang sudah memaafkannya dan menyukai keramiknya. Lee yang tahu hal ini pun berusaha membunuh Yeol-dam. Kematian Yeol-dam mengubah hidup Jung. Ia bertekad untuk menjadi ahli keramik agar kelak bisa membalas dendam. Ia dibantu Tae-do pura-pura mati, hal yang membuat Gwang-hae berduka dan mempercayai kematiannya.

Beberapa tahun kemudian, Jung ( ) sebagai pekerja di pembuatan keramik istana dan menyamar sebagai seorang lelaki. Di sana ia kemudian akan bertemu Gwang-hae ( ) lagi dan mereka akan saling terhubung lagi. Di sisi lain, Tae-do () akan menjadi prajurit istana demi untuk selalu berada di sisinya. Di atas semua itu, Jung harus bertarung untuk membalas kematian ayahnya dengan Lee, yang notabene adalah ayah kandungnya sendiri.

Aktor mudanya bermain apik, terutama Jin Ji-hee yang jadi Jung-yi muda

Aktor mudanya bermain apik, terutama Jin Ji-hee yang jadi Jung-yi muda

Hmm, cerita yang cukup menarik bukan? Garis besar cerita konfliknya sih sebenarnya agak klise. Mirip-mirip drama sejenis semacam Iljimae, Horse Doctor, dan semacamnya. Dimana melibatkan intrik-intrik politik di istana untuk memperoleh kekuasaan, dendam, dan kemudian kenyataan pahit bahwa orang yang dibenci adalah orang yang sebenarnya punya hubungan darah. Tapi saya cukup menikmatinya. Latar belakang dunia perkeramikan cukup memberi warna tersendiri. Cukup mengasyikan melihat bagaimana proses pembuatan keramik dan bagaimana sebuah keramik bisa begitu berharga sebagai kekayaan istana di masa lalu.

Kisah romance-nya juga lumayan. Kadang orang kedua bisa menjadi sangat annoying, tapi di drama ini saya bisa menerima keduanya. Saya menyukai hubungan rumit Jung dan Gwang-hae. Saya juga menyukai bagaimana Taedo begitu mencintai Jung. Jung, tentu saja sulit membalas cinta Taedo karena ia sudah menganggapnya seorang abang. Saya juga bisa menerima ‘kecengengan’ Taedo yang menjadikan Jung seperti pusat hidupnya. Dengan karakternya yang lembut dan melonkolis, karakter keras Jung seperti sebuah energi untuk Taedo. Di sisi lain,Jung juga punya sisi rapuh yang selalu membutuhkan Taedo. Dan bisa diterima juga ketika Jung jatuh cinta pada Gwang-hae dan Gwang-hae juga jatuh cinta padanya. Mereka telah berbagi cinta pertama yang tak terlupakan dan itu akan selalu mengikat mereka.

Seneng lihat pasangan cute ini ^^

Seneng lihat pasangan cute ini ^^

Pastilah cukup sulit bagi sang penulis skenario untuk membuat ending yang ‘adil’ dan memenuhi harapan semua orang, tapi saya berpikir, lebih baik dibuat lebih jelas, Jung bersama salah satu, entah itu Gwang-hae atau Jung,  daripada dibuat menggantung. Setelah berlelahlelah menonton 32 episode, rasanya cukup mengecewakan dengan ending seperti itu. Tapi meskipun demikian, saya cukup merekomendasikan drama ini. Chemistry  dan  cukup dapet. Setting dunia keramik juga bisa memberi pengetahuan baru tentang keramik-keramikan. Akting para pemain utamanya, tak bisa dikatakan istimewa, tapi juga tak mengecewakan. Bagi penggemar  dan, tentunya wajib tonton. Apalagi keduanya dikabarkan pacaran setelah main di drama ini. Tentunya penasaran kan ingin melihat mereka satu frame? (Meski ketika tulisan ini dibuat, konon mereka sudah putus. Hmm sayang ya, padahal kayaknya mereka cukup serasi 😦 )

Cast:
– Yoo Jung
– Pangeran Gwanghae
– Kim Tae-do

Park Geon-hyeong– Lee Yook-do
Seo Hyun-jin – Sim Hwa-ryeong
Jeon Kwang -leol – Lee Kang-chun
Byun Hee-bong – Moon Sa-seung

  – Yoo Jung (kecil)
– Gwanghae (kecil)
– Tae-do (kecil)

Judul: Jung-Yi, Goddess of Fire /Boolui Yeoshin Jung-Yi (불의 여신 정이)
Sutradara: Park Sung-Soo, Jung Dae-Yoon
Penulis: Kwon Soon-Gyu, Lee Seo-Yoon
Tayang: MBC, 1 Juli-22 Oktober 2013
Episode: 32
Bahasa/Negara: Korea/ Korea Selatan

Padam Padam

April 8, 2012 Tinggalkan komentar

Yang Kang-chil ()  seorang lelaki berusia 35 tahun yang telah melewati 16 tahun di dalam penjara untuk menjalani hukuman yang sebenarnya bukan kesalahannya. Ditemani Lee Gook-soo () adik angkat yang akan melakukan apapun untuk Kang-chil dan selalu merasa bahwa dirinya adalah malaikat, Kang-chil pun memulai kehidupan barunya yang tak sepenuhnya mudah. Mengingat Kang-chil punya daftar gelap sebagai eks penghuni penjara. Di tambah lagi, musuhnya masih terus mengincar Kang-chil. Eh, masih ditambah kenyataan bahwa Kang-chil mengidap penyakit parah dan diramalkan umurnya tak akan lagi panjang.

Kang-chil & malaikat penjaganya, Gook-soo

Kang-chil & malaikat penjaganya, Gook-soo

Tapi tentu tak adil jika ia tak mencecap kebahagian setelah 16 tahun yang sia-sia. Akan ada dokter hewan cantik, Jung Ji-na () yang akan mewarnai kehidupan cinta Kang-chil. Ada juga seorang anak dari hasil hubungannya dengan seorang perempuan sebelum ia masuk penjara dulu (Im Jung). Meski awalnya itu bukanlah hal yang menyenangkan, pada akhirnya Kang-chil menikmati perannya sebagai seorang ayah.

ertemu Jung Ji-na, dokter hewan yang akan memberinya cinta

 Jung Ji-na, dokter hewan yang akan memberinya cinta

Hmm, ceritanya memang kedengaran agak sinetron sih: penderitaan bertubi-tubi. Tapi tenanglah, penceritaannya sama sekali nggak sinetron kok. Nggak akan ada moment bercengeng-cengeng. Sebaliknya, drama ini dikemas dengan ‘ceria.’ Gambar-gambarnya terasa begitu indah (daerah suburban pinggir laut yang hijau permai), ditambah musik latarnya yang terasa berenergi. Ceritanya juga tak melulu soal cinta. Ada hubungan ibu-anak yang mengharukan (Kang-chil dan ibunya), ayah-anak yang berusaha saling memahami (Kang-chil dan putranya, Im-jung), juga persahabatan yang tak lekang oleh waktu (Kang-chil dan Gook-soo).

Jung Woo-sung, hmm..

Jung Woo-sung, ehmm…;)

Dan soal akting pemainnya? Wah, tentu tak perlu ragu dengan seorang  (A Moment to Remember, The Bad, The Good and The Weird) dan meski sudah berumur, tapi tetap enak untuk dilihat (he looks so manly). Jika belum cukup, ada , yang menurut saya juga memberikan performa terbaiknya dan tentu saja, senyum menawannya. Untuk pendatang baru, ada artis muda, (yang jadi anaknya Kang-chil), yang juga bermain dengan apik.

Jatuh cinta pada aktingnya Choi Tae-joon!

Jatuh cinta pada aktingnya Choi Tae-joon!

Untuk para aktris,  yang main sebagai Ji-na, ehm, sulit sih saya mengomentari dia. Menurut saya sih tak terlalu istimewa, tapi juga tak buruk, meski saya kurang menyukai karakternya. Yang memukau justru akting aktris senior,   yang jadi ibunya Kang-chil. Dia benar-benar terlihat sangat menjiwai perannya.

Well, pada akhirnya, Padam Padam adalah drama yang layak untuk ditonton 🙂
Cast:
 – Yang Kang Chil
 – Jung Ji-na
 – Lee Gook-soo

Lee Jae-woo – Kim Young-cheol
 – Kim Mi-ja (ibunya Kang Chil)
Jang Hang-sun – Detective Jung (Ayah Ji Na)
Kim Ji-yoo – Min Hyo-sook (eks pacarnya Kang Chi)
– Im Jung (anaknya Kang Chil)

Judul Lain: Bba-dam-bba-dam… Geu-wa Geu-nyeo-eui Sim-jang-bak-dong-so-ri
Episode: 20
Tayang: jTBC, 2011-Dec-05 to 2012-Feb-07
Sutradara:
Screenwriter:

the talking cupboard

haunted by a drama addict's soul

gudangekspresi

say something

Budi SUFI

SUFI, Suka Film

Korean Lyric

get Korean and Japanese lyrics here!

At The Movies

Film reviews and discussion by Amir Syarif Siregar